
Desa Pimping - Mahasiswa KKN 57 Universitas Borneo Tarakan turut serta membantu aparatur desa pimping dalam pembagian beras bansos yang bertempat di Gedung PKK Desa Pimping.
Warga Desa berbondong-bondong dan menyambut dengan antusias bantuan tersebut.
Desa Pimping merupakan salah satu wilayah sasaran pemerintah daerah kepada pemerintah desa dan dibagikan melalui RT atau perangkat desa setempat. Dengan warga desa terdiri dari 3 dusun, 5 RW dan 13 RT mendapatkan bantuan pembagian beras.
Pembagian beras bansos kali ini dibantu oleh anggota Mahasiswa KKN 57 Universitas Borneo Tarakan yang sedang melaksanakan KKN di Desa Pimping, guna memudahkan agar penyaluran bantuan berjalan dengan lancar dan tertib.
"Keikutsertaan mahasiswa KKN dalam membantu penyaluran sembako adalah bagian dari pengabdian, sekaligus menjadi kesempatan dalam mengakrabkan diri terhadap lingkungan dan juga masyarakat sekitar," ungkap Wilhelmus, salah satu mahasiswa KKN pada Kamis (23/06/2023).
Program ini dilaksanakan oleh pemerintah daerah bekerjasama dengan PKH untuk dibagikan ke seluruh wilayah Indonesia. Pembagian beras rutin dilakukan setiap 3 bulan sekali dan melibatkan aparatur desa dalam proses pendistribusian kepada masyarakat.
Bantuan sosial berupa beras dibagikan kepada warga yaitu sekitar 10 kg perkepala keluarga. Tentu program bantuan beras sangat bermanfaat untuk warga desa karena dapat meringankan kebutuhan sembako masyarakat, mengingat masih belum berakhir.
Wilhelmus juga mengatakan bahwa penyerahan beras merupakan bentuk bantuan pemerintah yang dilakukan oleh Pemerintahan Desa. Kami mahasiswa KKN diberikan kesempatan ikut berpartisipasi dalam penyaluran bansos beras kepada masyarakat setempat.
"Saya pribadi mengapresiasi semangat rekan-rekan mahasiswa KKN saat melakukan pembagian bansos kepada masyarakat. Apalagi berkat kerjasama antara mahasiswa KKN dan aparatur desa penyaluran lebih cepat terselesaikan," tuturnya.